Home Top Ad

Responsive Ads Here

Sungai 5 Warna Cano Cristales Di Kolombia

Share:
Sungai 5 warna?  Bener, air dan isi sungai ini memancarkan 5 warna.  Namanya Sungai Cano
Cristales ( The Cano Cristales ). Cano Cristales ialah sungai di Kolombia terletak di Sierra de la Macarena provinsi Meta. Cano Cristales, mata air kecil yang terletak di tengah Taman Nasional Macarena, 150 km selatan dari Bogota, ibu kota negara. Sungai ini terletak di kawasan terpencil, terisolasi, tidak gampang diakses dan hanya dapat dicapai dengan jalan kaki atau berkuda saja, sungai ini mempunyai lebar 20 meter dan panjang 100 meter.


Selama kurun waktu singkat antara ekspresi dominan berair dan kering, permukaan air turun cukup bagi matahari untuk menghangatkan lumut dan ganggang di belahan bawah sungai. Sebuah spesies unik tanaman yang melapisi lantai sungai disebut Macarenia clavigera berubah merah brilian. Hal ini diimbangi dengan bercak-bercak pasir kuning dan hijau, air biru, dan seribu nuansa di antara.
Hal ini hanya terjadi untuk jangka waktu singkat di antara ekspresi dominan selama beberapa ahad dari bulan September hingga November.




Taman Nasional Sierra de la Macarena diresmikan pada 1971 untuk melindungi warisan biologi dan geologi penting di kawasan tersebut. Dan pernah ditutup selama bertahun-tahun sebab diduduki pemberontak Pasukan Militer Revolusioner Kolombia.



Di tamat ekspresi dominan hujan, fatwa air berkurang. Saat inilah sungai tersebut berkembang menjadi berwarna. Dari tamat Juli, dikala ketinggian air turun, Macarena clavigera -- tanaman air endemik di Macarena Sierra -- mempunyai habitat tepat untuk hidup di sungai. Dengan bergantung di batu-batu besar, tanaman itu memberi warna fuchsia, bercampur dengan amber, dan fatwa air mineral di atas pasir kuning, di antara bayangan hijau pepohonan, dan langit biru.



Cano Cristales telah disebut sungai lima warna ( The River of Five Colors ), atau "El rio mas bonito del Mundo" atau sungai terindah di dunia. Cocok buat mereka yang suka mengisi liburan dengan travelling.

Credit Image : Olivier Grunewald


No comments